MEDAN: Golkar Medan Bantu Ratusan Warga Korban Banjir Di Dua Kecamatan -->

breaking news

News

Baca di Helo

MEDAN: Golkar Medan Bantu Ratusan Warga Korban Banjir Di Dua Kecamatan

Friday, December 04, 2020


INFO INVESTIGASI, MEDAN, Curah hujan yang mengguyur lebat sejak Kamis malam, mengakibatkan beberapa kawasan di Kota Medan terendam banjir. Sejumlah orang dikabarkan meninggal dunia, 2.773 rumah terendam 1.983 KK dan 5.965 jiwa terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Mengetahui musibah bencana alam tersebut, Partai Golkar  yang mengusung Calon Walikota - Wakil Walikota Medan Bobby- Aulia, langsung bergerak cepat melakukan aksi kemanusiannya dengan terjun ke beberapa titik lokasi banjir memberikan bantuan ratusan kota mie instan kepada warga terdampak yang membutuhkan. 

Bantuan mie instan itu, dibawa langsung Ketua Fraksi Partai Golkar Kota Medan M Afri Rizky Lubis itu. Tanpa memperdulikan  kotor lumpur dan genangan banjir, wakil rakyat yang menjabat sebagai Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kota Medan itu, mengunjungi rumah dan lokasi pengungsian warga

di kelurahan Kwaka Bekala Gang Permai dab  Gang Jaya sambil menyerahkan mie instan bantuannya.

Pengurus Golkar Medan Suwarno yang ikut mendampingi Rizky Lubis mengungkapkan, bahwa tokoh muda Partai Golkar itu selain menyerahkan mie instan juga menyempatkan waktunya mendengar cerita warga tentang kronologis datangnya banjir di kawasan tersebut dan menyahuti keluhan yang mereka alami.

"Kami terharu, karena dikunjungi anggota dewan, apalagi tanpa risih mau turun langsung memberikan bantuannya di tempat kami yang masih berlumpur dan tergenang banjir ini.Baru beliaulah yang pertama kali datang melihat kondisi kami," ujar seorang ibu rumah tangga yang ditemui wartawan sepulangnya Rizky Lubis.

Usai memberikan bantuannya di Kecamatan Medan Johor, M Afri Rizky Lubis kemudian bergerak meninjau lokasi korban banjir lainnya di Kecamatan Medan Maimun. Di Kelurahan Sungai Mati,  kedatangan Rizky disambut puluhan warga korban banjir. 

"Alhamdulillah, ada juga pejabat pemerintah yang melihat dan membantu penderitaan kami. Kami terutama yang tinggal dekat bantaran sungai terpaksa mengungsi Pak, ada lebih 16 jam hujan tak berhenti sementara debit air sungai terus meninggi yang akhirnya meluap dan merendam pemukiman kami Pak," ujar seorang warga setempat Pak Rahman mengadukan kepada Rizky Lubis.

Rizky sambil menyerahkan bantuan mie instannya juga menghimbau warga untuk memperhatikan kesehatan anggota keluarganya dan untuk sementara dahulu di tempat pengungsiannya, sebelum air banjir surut.(AVID)