INFO INVESTIGASI, Keerom-Aksi sigap terhadap korban kecelakaan kembali diperlihatkan personel Satgas Pamtas RI-PNG Yonif raider 100/PS Pos Kotis mengobati korban kecelakaan lalu lintas, yang dialami saudara Alex (18) saat hendak pulang kerumah di Kampung Wambes pada malam hari di Jalan Trans Papua, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua. Jumat,(01/01/2021).
Demikian disampaikan Dokter Satgas Yonif Raider 100/PS Letda Ckm dr. Teguh Pratikto mengungkapkan bahwa telah datang ke Pos Kotis keluarga Bapak Alexius (45) dan Ibu Margareth (44) bersama putranya Alex warga Kampung Wambes yang baru saja mengalami kecelakaan akibat ditabrak oleh seorang pengendara sepeda motor lain dari depan, saat hendak pulang kerumah pada saat malam pergantian tahun.
“Dengan sigap, Bintara Kesehatan (Bakes) Serda Supriyanto dan Tamtama Kesehatan (Takes) Pos Kotis Praka Suhartono segera mengobati luka lecet pada wajah, bahu, lutut dan tangan kanan yang dialami korban, dengan beberapa jahitan pada bagian kaki" ucapnya.
“Sebagai anggota Satgas Pamtas yang bertugas di daerah perbatasan, apapun kesulitan yang dihadapi warga sudah menjadi kewajiban untuk segera dapat membantunya, karena keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama. Jika ada warga sekitar pos yang membutuhkan pengobatan karena situasi darurat, kami siap membantu apalagi jika beresiko lumpuh atau nyawa,” jelas Dokter.
Hal senada disampaikan Dankima Satgas Yonif Raider 100/PS Kapten Inf Supriadi menyadari bahwa tenaga dan fasilitas kesehatan di wilayah perbatasan masih sangat terbatas. Puskesmaspun jaraknya cukup jauh dan tenaga medis yang terbatas, sehingga masyarakat sering berobat ke pos-pos Pamtas TNI terdekat. “Ini merupakan wujud kehadiran negara di perbatasan dan suatu bentuk Binter yang terus kami pelihara sebagai wujud kedekatan TNI dengan rakyat,” pungkasnya.
“Kami (Satgas) bertugas menjaga wilayah perbatasan selalu mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan. Apapun kesulitan yang dihadapi warga merupakan prioritas Satgas, karena itulah bentuk perwujudan dari kemanunggalan TNI-Rakyat,” ujarnya.
( Barat Doblang )