Mappan-Indonesia (salah satu kelompok Relawan Jokowi), Menyayangkan Rencana Pemerintah Yang akan Impor beras -->

breaking news

News

Baca di Helo

Mappan-Indonesia (salah satu kelompok Relawan Jokowi), Menyayangkan Rencana Pemerintah Yang akan Impor beras

Wednesday, March 10, 2021

INFO INVESTIGASI, Mappan menyayangkan kan langka pemerintah yg ingin mengimpor beras sebanyak 1 jt ton, hal ini akan menyakitkan bagi petani karena sedang dalam masa panen raya, kabar tentang Pemerintah yang akan Mengimpor beras tersebut tentu akan mempengaruhi harga beras hasil panen raya petani, untuk itu Mappan meminta agar pemerintah tidak gegabah dalam menyampaikan informasi tentang impor beras, selain itu ini juga bertolak belakang dengan program food estate yg kemarin di pamerkan oleh Preseiden yaitu tentang program petani padi di NTT dan Kalimantan,

Mappan juga meminta pemerintah untuk menguatkan Industri pangan Nasioanal, seperti industri hulunya yaitu industri Benih, BUMN perbenihan yg biasa menopang ketersediaan benih untuk produksi pangan yang maksimal, dibiarkan mati suri oleh pemerintah saat ini, hal ini disebabkan Karna BUMNnpangan tidak lagi sebagai penyedia benih bagi program bantuan benih oleh pemerintah, harusnya bantuan benih tetap dilaksanakan jangan di tiadakan, karena ini adalah hal pokok dalam Industri pangan Nasional, sebagai pondasi untuk membangun kemandirian pangan, tidak hanya Food Estate yang dibutuhkan,

 Budaya petani untuk menggunakan benih unggulan sangat diperlukan, faktor petani tidak lagi memakai benih bersertifikat juga disebabkan karena saat mereka panen raya harga, anjlok akibat Impor pangan, sehingga petani harus berinovasi untuk mengurangi biaya produksi sala satunya adalah tidak menggunakan benih bersertifikat, untuk mengurangi biaya produksi, untuk itu Mappan berharap agar pemerintah harus pro kepada petani dalam menciptakan Ketahanan pangan Nasional

Kapriyani, SP.,SH. Sekjen Mappan Indonesia (masyarakat Pemerhati Pangan Indonesia).

Ketua Bid. Advokasi dan Pendampingan Hukum DPP PISPI ( Perhimpunan Sarjana Pertanian Indonesia).

( Anwar S )