Jakarta Barat- Seorang ibu berinisial M (49) diringkus polisi lantaran menganiaya dan menuduh Anggota Polres Metro Jakarta Barat sebagai polisi gadungan.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S. Latuheru menuturkan, penangkapan M bermula ketika Anggota Unit I Narkoba Polres Metro Jakarta Barat mendapat informasi bahwa ada penyalahgunaan Narkoba di kediaman AM (31) yang tidak lain ialah anak dari M. Kediaman pelaku berlokasi Perumahan Serenia Hills Blok V/82 Jalan Karang Tengah Raya No. 9, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
"Petugas kami datang ke rumah pelaku, menunjukan identitas sebagai anggota dan didampingi oleh sekuriti perumahan sebagaimana etika masuk ke perumahan," ujar Audie kepada wartawan, Kamis (13/08/2020).
Sesampai di depan rumah pelaku, anggota kemudian mengetuk pintu rumah secara sopan. Ketika buka pintu, AM kaget yang datang adalah anggota polisi dan langsung lari ke atas rumah
"Sebagai anggota yang sedang mencari pelaku kejahatan Narkoba, tentu saja melakukan tindakan, termasuk ikut mengejar pelaku ke atas rumahnya," terangnya.
Tidak terima anaknya ditangkap, M justru menuduh Anggota Unit I Narkoba Polres Metro Jakarta Barat sebagai polisi gadungan. Bahkan tuduhan M kepada anggota Polres Metro Jakarta Barat sempat dimuat ke salah satu media agar menimbulkan kebencian kepada anggota polisi.
"M kemudian melakukan penganiayaan kepada anggota dengan stick baseball hingga mengalami memar di bagian kepala. Kami juga sudah melaporkan penganiayaan ini ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya," terangnya.
Setelah menganiaya polisi, AM dan M digiring ke Mapolres Metro Jakarta Barat. Tidak hanya AM dan M, polisi juga mendapat Narkoba jenis ganja yang disimpan dalam botol minuman keras. (Rnd/wd)